Semangat Yang Tak Kunjung Padam

Doc. Muhammad Toha

Muklis adalah sosok seorang ayah yang memiliki harapan besar untuk keluarganya. Pukul 06.00 WIB dari kediamannya Turen, ia sudah harus menuju Terminal Gadang dengan manaiki angkot. Sesampainya di Terminal Gadang, Muklis harus mengayuh becak yang menjadi alat utama untuk mencari nafkah menuju Pasar Besar.

Semangatnya yang tinggi membuat pria ini tak kenal lelah meski cuaca panas maupun hujan. Ayuhan kakinya menunjukkan bahwa semangatnya untuk menghidupi keluarganya sangat besar. Meskipun saat ini becak  kurang diminati oleh masyarakat tak membuat semangat pria berusia 40 tahun ini luntur.

Sudah 5 tahun lamanya Muklis menjalani hidup mencari nafkah dengan mengayuh becak. Sudah biasa jika ia harus ke sana ke mari dengan alat yang menjadi teman setianya. Anaknya yang masih bersekolah membuatnya semakin bersemangat menjalani pekerjaanya. Meskipun penghasilannya yang pas-pasan namun ia tetap mensyukuri apa yang sudah didapatkan.

Uang yang didapatkan Muklis tidaklah banyak, namun ia tetap percaya bahwa rezeki untuk menafkahi keluarganya telah diatur oleh Yang Maha Kuasa. Ia tak ingin anak-anaknya putus sekolah hanya karena masalah biaya. Kerja keras Muklis terhadap anaknya begitu besar. Harapan untuk anak-anaknya hanyalah agar mereka dapat bersekolah sampai sarjana hingga sukses.    

0 comments: